Berada di Bandung yang notabene bukan merupakan daerah penghasil durian bukan berarti kita tidak dapat merasakan nikmatnya buah yang diberi julukan “king of fruits” ini. Sebagai salah satu kota wisata kuliner, Bandung tentu banyak memiliki ragam olahan buah durian. Berbagai olahan buah ini dijajakan mulai dari di pinggiran jalan menggunakan gerobak seperti es durian, hingga di café-café dan juga mall.
Kalau bicara tentang es durian, mungkin sebagian besar dari kita sudah pernah mencicipinya. Sepertinya terdapat lusinan penjual es durian yang nangkring di berbagai jalan utama kota Bandung. Tapi es durian yang akan saya bahas kali ini berbeda dengan es durian yang biasa kita temui di gerobak pinggir jalan. Sebuah café di daerah Palasari menawarkan racikan es durian dengan berbagai pilihan saus topping, café tersebut bernama Café D’Durens.
Sudah menjelang malam saat saya datang ke Café D’Durens. Hujan pula! Namun ternyata, dengan cuaca seperti itu pengunjung café ini tidaklah sedikit. Ternyata hujan tidak menghalangi pengunjung untuk makan sajian dingin di café ini. Tempatnya cukup luas, bahkan ada tempat khusus di bagian dalam untuk acara gathering yang cocok untuk keluarga, teman, ataupun kolega kerja. Ruangan itu juga dilengkapi oleh fasilitas untuk karaoke.
Menu andalan café yang buka dari pukul 10 pagi hingga 9 malam ini tentu saja olahan durian, seperti namanya. Ada Pancake Durian, Klapertaart Durian, serta berbagai variasi Es Saus Durian. Menu pertama yang datang ke meja saya hari itu adalah Pancake Durian (Rp 16.500/pcs). Menu yang satu ini memang sudah banyak disajikan di beberapa café, namun ada perbedaan mencolok, yaitu Pancake Durian di sini disajikan dengan topping gula merah. Gula merah di atas pancake memberi tambahan rasa yang cukup menarik menurut saya. Kulit pancakenya tidak terlalu tipis, di dalamnya terdapat isian berupa daging durian dan cream yang lembut di mulut. Cream di dalamnya membuat pancake ini tidak di dominasi oleh bau dan rasa durian yang tajam.
Setelah menghabiskan pancake, datanglah Es Saus Durian Persik (Rp 25.000) pesanan saya. Es durian di sini memang diberi nama yang unik, ada Obama, SBY, Jet Li, dan tokoh-tokoh lainnya. Berbagai variasi es durian ini dibedakan oleh toppingnya. Isinya kurang lebih semua sama, yaitu beberapa duren utuh beserta bijinya, fla khusus buatan D’Durens, es serut serta susu. Untuk Es Saus Durian Persik, toppingnya adalah sirup blueberry. Saat datang saya sempat ragu, bagaimana rasa durian bila dicampur oleh rasa buah lain? Tapi ternyata campuran pada Es Persik ini nikmat sekali!
Untuk yang tidak suka durian, tidak perlu khawatir karena di sini ada juga menu non-durian seperti Siomay, Batagor, Spaghetti, variasi Mie Baso, serta Pempek. Ada yang spesial juga dengan pempek di sini. Kuahnya tidak sama dengan kuah pempek Palembang pada umunya. Pempek di D’Durens menggunakan kuah yang rasanya seperti rujak, pedas namun segar!
Untuk acara gathering sebaiknya reservasi dulu untuk menghindari kehabisan tempat. Saat weekend atau hari libur lain, saya sarankan untuk tidak datang terlalu sore agar tidak kehabisan menu favorit di café ini. (PA)
Café D’Durens
Jalan Palasari No. 2 Bandung
(022) 7314684
www.ddurenscafe.com
|
|
|